SUKAGOAL.com – Mohamed Salah kembali mendapatkan pembelaan terkait statusnya sebagai salah satu pesepakbola top internasional. Dalam perbincangan sepakbola mendunia, nama Salah sering kali disandingkan dengan megabintang sepakbola seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Hal ini tak lepas dari prestasi dan kontribusinya yang luar biasa di klub-klub yang pernah dibelanya. Di lagi perdebatan mengenai posisi Salah dalam starting eleven, para pendukungnya berpendapat bahwa laki-laki asal Mesir ini pantas untuk selalu berada di lapangan sejak awal laga.
Salah Dari Kairo ke Ajang Dunia
Mohamed Salah memulai kariernya dari tanah kelahirannya di Mesir dan dengan lekas menarik perhatian internasional sepakbola dunia. Bermain di liga lokal dengan keterampilan dan semangat yang menggebu, Salah mendapat kesempatan untuk bergabung dengan klub-klub Eropa. Kesempatan emas itu datang saat dia bergabung dengan FC Basel di Swiss, yang membuka jalan bagi kariernya di level yang lebih tinggi. “Dia selalu menunjukkan determinasi di setiap pertandingan yang membuat kami tidak pernah ragu akan kemampuannya,” ungkap mantan pelatihnya di Basel.
Pertumbuhan karier Salah semakin mencuat waktu ia bergabung dengan Chelsea, lalu Fiorentina, dan AS Roma. Namun, titik balik primer dalam kariernya adalah ketika bergabung dengan Liverpool. Di klub inilah Salah benar-benar menunjukkan kualitasnya sebagai salah satu pemain terbaik dunia. Penampilannya yang gemilang membawa Liverpool meraih berbagai gelar bergengsi, termasuk Liga Champions UEFA dan Liga Primer Inggris. Dalam perjalanan kariernya, Salah tidak hanya mencetak gol-gol penting namun juga memberikan assist yang memperlihatkan penglihatannya yang tajam di lapangan.
Konsistensi dan Nilai Seorang Superstar
Konsistensi adalah salah satu kata kunci yang identik dengan Mohamed Salah. Selama bertahun-tahun, Salah stabil menampilkan performa terbaiknya dan menjadi pilar penting dalam skema permainan tim yang dibelanya. Banyak pengamat sepakbola berpendapat bahwa daya tarik Salah tak cuma terletak pada kemampuannya mencetak gol, namun juga pada kemampuannya menginspirasi rekan-rekannya di dalam dan di luar lapangan. “Tidak banyak pemeran yang mampu mempertahankan performanya dalam saat yang lama seperti yang dilakukan Salah,” ujar seorang analis sepakbola ternama.
Pembelaan terhadap Salah yang menyatakan bahwa ia setara dengan Messi dan Ronaldo bukanlah tanpa alasan. Statistik menunjukkan bahwa Salah tak cuma tajam di depan gawang, namun juga terlibat aktif dalam membangun agresi tim. Kemampuannya membaca permainan membuatnya sering kali menjadi kunci dalam situasi-situasi krusial. Di sisi lain, Salah juga dikenal sebagai pribadi yang bawah hati dan selalu berusaha buat meningkatkan kemampuannya. Ini yang membuatnya selalu mendapatkan simpati dan dukungan bagus dari rekan-rekannya maupun dari para penggemar.
Sepanjang perjalanan kariernya, Salah telah menunjukkan bahwa dirinya adalah salah satu pemeran paling berpengaruh di generasinya. Pengaruh ini tak cuma terbatas di klub yang dibelanya, namun juga di pentas dunia waktu membawa nama Mesir dalam berbagai turnamen akbar. Dukungan untuk Salah agar lanjut tampil di lapangan sejak menit pertama adalah bukti bahwa banyak pihak yakin pada kemampuannya untuk membuat perbedaan di setiap laga. Dengan usia yang statis memungkinkan untuk bermain beberapa tahun ke depan, banyak yang berharap bahwa Salah akan terus menorehkan prestasi dan menghibur penggemar sepakbola di seluruh internasional.



