SUKAGOAL.com – Frenkie de Jong, gelandang asal Belanda yang dikenal karena kemampuan teknis dan visinya di lapangan, ketika ini memegang status sebagai salah satu pemain dengan gaji tertinggi di Barcelona. Sejak bergabung dengan klub raksasa Spanyol ini, De Jong menunjukkan potensi akbar yang membuatnya menjadi andalan di lini tengah. Meski demikian, adaptasinya dengan gaya permainan yang diusung oleh pelatih Hansi Flick tampaknya belum sesuai dengan ekspektasi. Eksis beberapa kendala yang membikin perannya tidak segemilang di zaman instruktur sebelumnya. Penggemar dan analis banyak berspekulasi mengenai tantangan yang dihadapi oleh gelandang berbakat ini dalam menyesuaikan diri dengan struktur permainan baru.
Tantangan dalam Memenuhi Ekspektasi
Salah satu alasan utama De Jong didatangkan ke Barcelona adalah asa bahwa ia dapat menjadi penerus tradisi gelandang kreatif yang selama ini menjadi karakteristik khas klub Catalan tersebut. Dengan keterampilannya yang luar normal dalam mengontrol bola dan kemampuannya buat membaca permainan, De Jong diharapkan bisa menjadi metronom yang menggerakkan agresi. Tetapi, di rendah arahan Hansi Flick, yang sebelumnya sukses dengan pendekatan lekas dan langsung, peran De Jong tampak sedikit terkaburkan. “Sebagai instruktur, Flick lebih menekankan transisi lekas dan intensitas tinggi yang mungkin belum sepenuhnya menjadi kekuatan utama De Jong,” ungkap seorang analis sepak bola.
Potensi dan Adaptasi Masa Depan
Kendati menghadapi sejumlah tantangan, De Jong masih memiliki potensi besar untuk beradaptasi. Sebagai pemain profesional dengan dedikasi tinggi, ia memiliki kemampuan untuk belajar dan beradaptasi dengan berbagai gaya permainan. Hal ini telah ditunjukkan sebelumnya saat ia dapat menyesuaikan diri dengan berbagai peran di lini tengah selama masa jabatannya di klub sebelumnya dan tim nasional Belanda. Potensinya untuk berkembang dan menyesuaikan diri dengan tuntutan pelatih Flick tentu masih mampu diandalkan. Diharapkan dalam beberapa bulan mendatang, Frenkie de Jong akan menemukan cara buat menyelaraskan permainannya dengan filosofi baru yang dibawa oleh instruktur, sehingga penggemar dapat menyaksikan performa terbaiknya di atas lapangan.



